Landak, Indoekspose.id – Menjelang pemungutan suara Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024, calon Bupati Landak nomor urut 1, Karolin Margret Natasa, bersama tim pemenangan, partai koalisi, dan tokoh-tokoh masyarakat terus menggalakkan kampanye ke berbagai wilayah. Salah satunya di Desa Paloan dan Desa Keranji Paidang, Kecamatan Sengah Temila, pada Sabtu (09/11/24). Kampanye ini dihadiri juga oleh Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Cornelis, serta para anggota DPRD Landak dari partai-partai koalisi.
Fransiskus Romy Ginting, kader Partai Perindo dan mantan anggota DPRD Kabupaten Landak, menyampaikan harapannya bahwa pasangan Karolin-Erani dapat melanjutkan pembangunan di wilayah tersebut, termasuk jalan rabat beton yang pernah ia inisiasi.
“Saya berharap pendukung saya dan Partai Perindo di Desa Keranji Paidang dapat memberikan dukungan penuh kepada Karolin-Erani,” ujar Ginting.
Pasangan Karolin-Erani hingga kini telah mengunjungi sekitar 280 titik dari total 156 desa di Kabupaten Landak untuk bertemu langsung dengan masyarakat. Karolin menegaskan bahwa kehadirannya di tengah masyarakat bukan sekadar untuk meraih suara, melainkan bentuk komitmennya untuk membangun Kabupaten Landak dengan serius. Menyadari berbagai tantangan di wilayah terpencil, terutama terkait infrastruktur dan masalah pertanahan, Karolin mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin yang berpengalaman dan siap bekerja dari hari pertama.
“Saya sudah pernah menjabat sebagai Bupati Landak, jadi kami tidak perlu lagi meraba-raba. Kami siap bekerja secara langsung jika terpilih kembali,” ujar Karolin.
Ia juga menekankan bahwa dirinya dan Erani tidak memberikan janji-janji yang muluk. “Kami siap bekerja keras untuk masyarakat Kabupaten Landak. Kami bukan tukang sulap, tapi kami berkomitmen untuk mendampingi masyarakat,” tegasnya.
Karolin juga menjelaskan bahwa seorang bupati harus memiliki kemampuan koordinasi yang baik dengan pemerintah pusat dan provinsi, serta hadir untuk masyarakat di 13 kecamatan, 156 desa, dan 900 lebih dusun di Kabupaten Landak yang luas wilayahnya mencapai 9.900 km². Menyebut banyak wilayah di Kabupaten Landak yang masih membutuhkan pembangunan, Karolin berharap agar Landak dapat terus maju dengan semangat kebersamaan dan dukungan seluruh masyarakat.
“Di Sengah Temila, saya sangat paham masih banyak yang harus dibenahi. Tetapi kita harus bersatu, saling menguatkan, agar Kabupaten Landak semakin hebat ke depannya,” pungkas Karolin. [*]
