Pemerintah Luncurkan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Semua Masyarakat

Nasional47 Dilihat

JAKARTA, IE – Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang dinantikan masyarakat segera terealisasi. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno memastikan, layanan ini dapat diakses oleh masyarakat dari berbagai kelompok usia. Program ini digagas sebagai hadiah ulang tahun dari negara untuk rakyat, bertujuan mendeteksi dini masalah kesehatan, mencegah penyakit, dan meningkatkan kualitas hidup.

“Masyarakat sangat antusias dengan program ini. Oleh karena itu, kesiapan semua pihak sangat penting untuk memastikan pelaksanaannya berjalan lancar,” ujar Pratikno dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri terkait PKG di Jakarta, Kamis (23/1/2025).

Pratikno menjelaskan bahwa PKG merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan visi dan misi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya terkait jaminan akses pelayanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia. Program ini akan melibatkan berbagai pihak, termasuk sektor swasta, TNI, Polri, dan organisasi masyarakat, untuk menjamin efektivitas pelaksanaannya.

“PKG adalah program besar, bahkan lebih besar dari program vaksinasi Covid-19. Oleh karena itu, diperlukan koordinasi lintas kementerian yang kuat dan persiapan matang untuk keberhasilannya,” kata Pratikno.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini turut mendukung penuh program PKG. Ia menyebut program ini sebagai salah satu inisiatif prioritas Presiden Prabowo yang dapat dimasukkan dalam Reformasi Birokrasi Tematik bidang kesehatan, bersama isu stunting dan gizi ibu hamil.

“PKG selaras dengan Grand Design Reformasi Birokrasi Nasional (GDRBN) yang bertujuan membangun birokrasi kolaboratif dan kapabel untuk melayani masyarakat,” ujar Rini.

Rini menambahkan, pemerintah telah membuka lebih dari 367.268 formasi tenaga kesehatan sejak 2022 hingga 2024, sebagian besar di daerah. Tambahan ini diharapkan mendukung pelaksanaan PKG, bersama langkah strategis lain seperti penjaminan standar pelayanan, pemanfaatan teknologi digital, dan peningkatan aksesibilitas layanan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, PKG akan diberikan melalui beberapa mekanisme:

  1. PKG Hari Ulang Tahun: Ditujukan untuk bayi dan anak usia 0-6 tahun, serta individu usia 18 tahun ke atas.
  2. PKG Sekolah: Dilaksanakan setiap tahun ajaran baru untuk anak usia 7-17 tahun.
  3. PKG Khusus: Menyasar ibu hamil, bayi, dan anak usia 0-6 tahun, dengan pemeriksaan sesuai standar Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

Menkes menekankan, selain memberikan layanan kesehatan, PKG bertujuan membangun budaya preventif di masyarakat. “Dengan pemeriksaan rutin, masyarakat akan lebih sadar terhadap potensi masalah kesehatan dan dapat mengambil langkah pencegahan lebih awal,” tutupnya.

Program PKG diharapkan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan menciptakan layanan kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan. (panrb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *