PUPR Kabupaten Sekadau Optimis Selesaikan Proyek Fisik 2024 Tepat Waktu

Pemda78 Dilihat

Sekadau, Indoekspose.id – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sekadau, Heri Handoko Susilo, mengungkapkan bahwa progres proyek fisik di Dinas PUPR Kabupaten Sekadau untuk tahun anggaran 2024 telah mencapai 70 persen hingga September. Ia menyebutkan sejumlah proyek besar, termasuk Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Bagi Hasil (DBH), telah menunjukkan perkembangan yang signifikan, terutama pada tahap pengaspalan.

“Kami memang agak lambat mengumpulkan progres, tetapi pekerjaan besar seperti DAK dan DBH justru lebih cepat progresnya. Kami mengawali pelaksanaan proyek dengan baik, baik melalui tender maupun pengadaan langsung,” ujar Heri dalam wawancara dengan media di kantornya, Rabu (13/11/24).

Meski demikian, Heri menjelaskan bahwa beberapa proyek masih mengalami keterlambatan. Untuk proyek yang belum selesai tepat waktu, Dinas PUPR tetap mengikuti mekanisme kontrak dengan memberikan peringatan dan evaluasi kepada kontraktor. “Tidak semua proyek berjalan lancar. Ada juga yang terlambat, tetapi kami terus memantau agar kualitas tetap terjaga. Kami juga mengingatkan kontraktor untuk tidak melakukan penyimpangan karena risiko pembayaran bisa tidak penuh atau bahkan tidak dibayarkan,” tegasnya.

Menurut Heri, hingga saat ini tidak ada masalah signifikan dalam pelaksanaan pekerjaan fisik, kecuali beberapa proyek yang terkendala hujan lebat, terutama untuk pekerjaan yang berkaitan dengan box culvert. “Kalau hujan lebat, kami menunggu sampai air surut. Biasanya tidak lama, paling satu minggu,” tambahnya.

Heri optimistis bahwa seluruh pekerjaan fisik di Dinas PUPR Kabupaten Sekadau tahun 2024 akan selesai tepat waktu dan sesuai harapan. “Kami yakin semua pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik akhir tahun ini,” katanya.

Heri berharap, setelah infrastruktur selesai, masyarakat dapat memanfaatkannya seoptimal mungkin. Ia mendorong pemanfaatan lahan di sekitar infrastruktur tersebut untuk sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan, sejalan dengan visi misi Bupati Sekadau, yaitu IP3K. “Infrastruktur yang kita bangun akan mendukung kegiatan perkebunan, pertanian, dan perikanan, sehingga mampu meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” tuturnya.

Proyek infrastruktur ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi sektor perkebunan yang sudah mulai menghasilkan, sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal di Kabupaten Sekadau. [asm]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *