JAKARTA, IE – Pemerintah menyesuaikan jadwal pengangkatan calon aparatur sipil negara (CASN) 2024 sebagai bagian dari implementasi tujuh agenda transformasi manajemen ASN. Salah satu aspek utama dalam transformasi ini adalah reformasi rekrutmen dan jabatan guna menciptakan sistem yang lebih lincah dan kolaboratif.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini menegaskan bahwa transformasi rekrutmen dan jabatan ASN merupakan langkah strategis dalam mendukung organisasi pemerintahan yang adaptif. “Sistem rekrutmen yang transparan dan akuntabel diharapkan dapat menghasilkan ASN yang profesional dan berintegritas,” ujar Rini pada Jumat (7/3/2025).
Transformasi ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN yang mencakup tujuh agenda utama, yakni:
- Transformasi Rekrutmen dan Jabatan
- Kemudahan Mobilitas Talenta Nasional
- Percepatan Pengembangan Kompetensi
- Penataan Pegawai Non-ASN
- Reformasi Pengelolaan Kinerja dan Kesejahteraan ASN
- Digitalisasi Manajemen ASN
- Penguatan Budaya Kerja dan Citra Institusi
Dalam upaya meningkatkan efisiensi pengangkatan ASN, pemerintah melalui Kementerian PANRB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) berencana menyamakan penetapan Terhitung Mulai Tanggal (TMT) bagi seluruh instansi. Langkah ini bertujuan agar pengangkatan ASN dapat dilakukan secara seragam di tingkat nasional, mendukung pencapaian program prioritas pemerintah.
Selain itu, pemerintah juga menyoroti transformasi dalam penataan pegawai non-ASN. Sejak 2005, penataan pegawai non-ASN menjadi tantangan tersendiri, dan melalui kebijakan baru ini, diharapkan dapat diatasi dengan prinsip-prinsip utama, yakni:
- Menghindari pemutusan hubungan kerja (PHK) massal
- Menjaga pendapatan pegawai non-ASN
- Menghindari pembengkakan anggaran
- Memastikan penataan dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku
Pemerintah dan DPR RI telah menyepakati bahwa penataan pegawai non-ASN hanya akan dilakukan terhadap tenaga kerja yang telah terdaftar dalam basis data BKN.
Lebih lanjut, transformasi juga mencakup kemudahan mobilitas talenta nasional. Penyesuaian jadwal pengangkatan ASN menjadi bagian dari strategi redistribusi tenaga kerja ke daerah atau sektor yang membutuhkan kompetensi tertentu. Hal ini dilakukan untuk memastikan ASN dapat berkontribusi secara optimal dalam mendukung program prioritas nasional. (panrb)